BUA6GOHrM7QLK6XOoFvYvIlTMmwhL9OgHFakY7mh

Korona mati di tempat dengan slogan kesangan NKRI harga mati Maka kita akan mati Dengan bodoh


Virus Corona via VCMA

Oleh: Alfred, T.

Teka-teki negara super power dan adikuasa serta negara yang memiliki hak fecto di dunia juga PBB melakukan propaganda politik ekonomi dengan mengorban jutaan rakyat tak berdosa.guna memuluskan segala upaya guna menguasai farmasi dunia inilah mereka America, china, israel dalam hal ini Indonesia di ikut serta andil dalam membasmi populasi manusia dikarenakan Indonesia memiliki jumlah populasi manusia no 4 dunia.
Ini adalah pembuktian dari teka-teki korono virus yang di buat oleh beberapa negara tersebut

1. Amerika Serikat sudah menemukan antivirus corona dan menjualnya dengan harga lebih dari 1 miliar dolar.

2. Israel juga sudah mulai membuat antivirus corona namun baru siap menjualnya sekitar 70 hari lagi (keburu orang-orang ini mati duluan).

Sementara itu, Indonesia juga sudah menemukan antivirusnya. Konon, namanya "empon-empon". Hahah testo.

3.china menemukan faksin lalu menyembuhkan jutaan nyawa warga negaranya yang positif korona.
Tapi jangan khawatir sebab negara yang awal timbul revolusi untuk menantang imprealis amerika yaitu kuba sudah menemukan antivirus , sejak virus corona mulai muncul di Cina, tidak lama kemudian Cuba pun membuat antivirus corona. Antivirus buatan Cuba inilah yang dipakai untuk mengobati pasien yang terinfeksi virus corona. Antivirus ini pula, yang selanjutnya dibawa ke Italia untuk mengobati warga Italia yang terserang corona. antivirus buatan Cuba ini diberikan secara "cuma-cuma".

Kalau Indonesia cerdas, dan masih memiliki rasa kemanusiaan terhadap rakyat Indonesia, seharusnya tidak perlu malu-malu untuk minta bantuan antivirus tersebut kepada Cuba. Saya yakin, jika Presiden Indonesia berbicara dan meminta bantuan pada Presiden Cuba, pasti Presiden Cuba akan mengirim tenaga medisnya beserta obat-obatannya. Kecuali...

Indonesia menunggu uluran tangan dari Amerika Serikat dengan cara membeli atau tukar guling dengan kekayaan alam yang ada di bumi Indonesia

Merespon langkah negara yang sampai kapanpun tidak bisa diharapkan dan terdengar menggemaskan ditengah pandemik covid-19 yang kian meluas, mulai dari kebal karena nasi kucing, dana Rp.72 miliar untuk influencer dalam paket insentif pariwisata dan lain sebagainya.
Langkah yang sangat lambat dalam menangani covid-19, namun berbalik lebih cepat perihal menangani sirkulasi kapital demi sirkulasi kapital, tidak lupa RUU Cilaka atau Omnibus Law
Disini penulis akan mengambil kesimpulan dan solusi dari juru bica KNPB KK VIKTOR YEIMO
inilah solusinya
Sekali lagi, Bubarkan NKRI!

Itu solusinya, karena terbukti Indonesia sudah tidak mampu tangani Virus Corona sejak dini dan setelah penyebaran. NKRI hanyalah proyek ekonomi kapitalis (imperialis), karenanya Jakarta malas tahu dengan ancaman kemanusiaan.

Elit penguasa Jawa tidak akan pernah sanggup mengurus bangsa-bangsa Nusantara. Urus Jawa, bahkan Ibukota negara saja tak sanggup, terbukti laju korban Covid-19 tertinggi kedua dunia, dengan sistem kesehatan dan penanganan terburuk.

Lihat Singapura, satu dari bangsa Nusantara yang terpisah, walau angka positif tinggi tapi nol angka kematian. Begitu juga Malasyia, begitu juga PNG, dll. Negara kecil tapi tingkat proteksi dan penanganannya luar biasa. Tingkat kendali yang luar biasa.

NKRI yang luas, tingkat kendali pusat yang lemah, sistem kesehatan buruk, apalagi resim berganti resim yang anti kemanusiaan, yang hanya jual bangsa-bangsa Nusantara sebagai lahan exploitasi kapitalis, terjajah secara ekonomi dibawa kendali utang, adalah ironi dan malapetaka.

Jadi marilah pisah dan menentukan nasib bangsanya sendiri-sendiri agar bisa mengurus bangsanya sendiri. Itu mesti jadi upaya selamatkan manusia dan tanah airnya masing-masing tanpa kontrol satu bangsa Jawa. Apa artinya NKRI tanpa makna pembebasan manusia (bangsa).

Apa tidak gila, saat ancaman nyawa Covid-19 Jakarta sibuk debat Omnibus Law, drop militer habiskan APBN proteksi Freeport, lalu anggap remeh buka akses udara laut. Lalu larang lockdown daerah di Indonesia. Barangkali ini kebijakan pemerataan Covid-19 di seluruh Indonesia.

Jadi apakah NKRI masih penting dari nyawa manusia bangsa-bangsa di Nusantara yang terancam? Sa kira bubarkan NKRI itulah solusi agar setiap bangsa dapat melindungi dan memproteksi manusia dan tanah airnya sendiri tanpa kontrol satu bangsa Jawa.

Mari aktifkan akal sehat
Penulis akan memberikan perjalan virus korona sampai sekarang.


               Pergulatan  virus korona


Trasuka di atur
Trasuka mengatur
Suka mengukur
Kaya bubur
Kuah kabur
Beruba melebur
Derajat reamur
Menjadi jamur
Alat pengukur
Yang di ukur
Tidak akur
Seakan ubur-ubur
Yang tercukur
Oleh pencukur
Langsung meluncur
Menuju kasur
Badan berbusur
Penuh figur
Sedang bersyukur


*) penulis adalah mahasiswa yang sedang kuliah di Bandung
Related Posts
SHARE

Related Posts

Subscribe to get free updates

Posting Komentar